Selasa, 17 Mei 2016

Mungkin aku ...

Mungkin aku tak pernah bisa menjadi baik untukmu














Karena aku yang terlambat mencintaimu

Jarak

Aku tak tahu kapan bisa kembali
Saat aku kembali,
Hanya kamu yang ingin ku jumpai

Setiap langkah setiap tapak
Hanya tentangmu
Aku takkan pergi hanya karena dia
Namun aku tak mampu menaklukkan jarak antara kita

Mata bertemu mata
Hati bertemu hati
Tapi kita masih meraba tanpa tahu apakah mata dan hati bertemu dengan tepat,
saat masih ada jarak diantara kita

Satu langkah aku beranjak, dua langkah aku ingin kembali, beribu langkah justru aku berlari pergi,
saat aku tak mampu menempuh jarak antara kita

Selasa, 19 April 2016

Doa

Doa.
Tentang perkara meminta.
Setiap orang berdoa, sebagian besar dari mereka pasti akan meminta. Doa tak pernah lepas dari perkara meminta meskipun banyak hal selain meminta yang diajarkan dalam doa. Berbagai Tuhan yang diimani oleh umat manusia selalu punya doa sebagai jalan agar manusia bisa menghubungiNya, dengan berbagai macam cara berdoa pula. Tapi selalu ada tatacaranya. Dan manusia lebih sering meminta daripada bersyukur dalam doanya.

Tapi Tuhan Yang Maha Segalanya tak pernah keberatan dengan segala macam permintaan yang dibuat manusia karena Ia Yang Maha Segalanya. Seberapa banyakpun permintaan itu karena meminta memang salah satu hal yang diberikan jalan oleh Tuhan melalui doa.

Untukku yang kecil ini, aku juga masih terlalu sering meminta daripada bersyukur saat berdoa. Salah satu yang sering aku minta adalah sebuah nama.

Namamu?

Ada jalan bagi orang berjodoh untuk bertemu melalui doa. Terkadang kita dipertemukan oleh orang yang namanya selalu kita sebut dalam doa. Ada pula saat kita dipertemukan bukan pada orang yang selalu kita sebut dalam doa, namun dipertukam oleh orang yang selalu menyebut nama kita dalam doanya. Yang paling membahagiakan adalah saat Tuhan mempertemukan orang yang sama2 saling menyebut dalam doanya.

Lalu kita?

Dulu aku terlalu sering meminta dia dalam doaku-sebelum aku menyerah. Lalu kamu, aku tak tahu apakah namaku pernah kamu sebut dalam doa jika saat inipun aku jarang tahu kapan kamu berdoa.

Lalu doa siapakah yang mempertemukan kita?

Aku ingat sesekali pernah menyelipkan namamu dalam doa. Tapi apakah yang sesekali itu bisa membuat Tuhan ingat tentang permintaanku?

Karena Tuhan Maha Segalanya

Aku saat ini adalah aku yang mencintaimu -dan berharap cinta kita tumbuh dalam doa-doa yang mulia.

-B-
*april16